Rabu, 09 Januari 2013

Kehidupan Itu Sulit


Benarkah kehidupan itu sulit dan tidak selalu adil ? Memang, hidup itu tidak selalu berjalan sesuai dengan harapan kita. Kalau segala sesuatu yang kita inginkan bisa didapatkan, maka kehidupan akan lebih mudah dan menyenangkan. Tidak ada sakit atau penderitaan, mungkin kita tidak perlu bekerja. Namun kita menghadapi kenyataan bahwa segala yang kita inginkan tidak semua bisa didapatkan.

Persoalan banyak orang, berapa pun usianya, adalah bahwa mereka tidak mengerti atau tidak menerima kenyataan bahwa kehidupan selalu melibatkan sejumlah kesulitan atau masalah. Mereka melawannya dan bukan menyesuikan diri. Mereka menggerutu dan mengeluh, baik pada diri mereka sendiri maupun pada orang lain, tentang besarnya masalah yang harus mereka hadapi. Mengeluh tidaklah memecahkan masalah, tapi hanya akan membuat masalah jadi semakin buruk.

Benjamin Franklin menulis,"Semua hal yang menyakitkan, melatih kita." Mungkin itu sebabnya sering dikatakan bahwa beberapa pelajaran yang paling pahit dalam kehidupan adalah juga pelajaran yang paling berharga. Rasa sakit baik secara fisik maupun emosional jelas mengajarkan sesuatu kepada kita, tetapi kita harus bersedia mengambil pelajaran darinya.

Kesuksesan yang sesungguhnya dalam kehidupan akan banyak sekali ditentukan oleh seberapa baik kita mengatasi kesulitan; apakah kita akan melarikan diri atau menghadapinya, apakah kita akan menciut karenanya atau berkembang karenanya, apakah kita akan menyerah atau ingin memperoleh kemenangan darinya. Saat kita melakukannya, kita akan tampil sebagai pribadi yang lebih bijaksana dan lebih kuat.

Janganlah melawan masalah. Dan janganlah pernah mengeluh kalau ada masalah menimpa Anda. Mulailah banyak bertanya. Karena masalah itu penuh dengan pengetahuan bagi Anda. Hebatnya lagi masalah adalah salah satu metode Allah untuk mengajari dan membantu Anda untuk berkembang.

Syarat dasar untuk mengatasi masalah adalah tetap tenang secara emosional. karena ketegangan menghambat daya pikir. Oleh karenanya sungguh penting untuk mengurangi unsur ketegangan serta stress, karena pikiran hanya bisa bisa beroperasi efisien kalau emosi terkendali.

Masalah merupakan bagian yang tidak terelakkan dari kehidupan Anda sebagai manusia, artinya selama Anda hidup di dunia ini, selama itu pula masalah akan terus-menerus menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari hidup Anda. Jika Anda mampu bertahan menghadapi hantaman dari berbagai masalah kehidupan, itu berarti Anda adalah individu yang tahu caranya mengatasi kesulitan hidup.

Jangan memandang kelereng sebesar gunung
Seringkali ketika sedang menghadapi masalah, Anda memandang kelereng sebesar gunung sehingga stres dan tidak mampu melihat kemungkinan lain. Artinya, Anda terlalu membesar-besarkan masalah yang sedang Anda hadapi dan mengecilkan kemampuan Anda untuk mengatasi masalah Anda tersebut.

Segala kesalahan harus dijadikan guru untuk menghadapi cobaan berikutnya. Kesulitan yang kita hadapi saat ini, bukanlah suatu penderitaan terberat di dunia. Masih banyak kesulitan yang lebih berat dialami oleh orang lain. Bahkan jika kita yang harus menanggung kesulitan itu, maka belum tentu kita dapat mengatasinya.

Merupakan suatu kerugian besar, manakala kita tidak dapat menemukan hikmah terindah di balik masalah yang kita hadapi. Apalagi kalau hanya disibukkan oleh masalah "masa lalu" . Sehingga sampai rela mengabaikan masa depan. Itu sama halnya dengan kita mengabaikan bangunan megah nan indah dengan sibuk meratapi puing-puing reruntuhan.

"Bertahanlah ketika hati susah dan berhenti menyesali, karena dibalik awan itu matahari bersinar. Bahkan nasib buruk seringkali berubah menjadi pengalaman baik".


Sumber : Life's Greatest Lessons - Hal Urban

0 komentar:

Posting Komentar

 

Copyright © Bagaimana Tips Sukses Usaha Dalam Bisnis Design by O Pregador | Blogger Theme by Blogger Template de luxo | Powered by Blogger